Inilah Tata Cara Sholat Witir Yang Baik Dibulan Ramadhan Bagi Umat Islam

TELEGRAFNESIA.COM - Sholat Witir adalah salah satu ibadah sunnah yang dilakukan pada malam hari. Ibadah ini menjadi penutup dari ibadah qiyamul lail seperti sholat tahajud, sholat hajat, dan lainnya, serta sholat tarawih pada bulan Ramadhan.

Sholat Witir dilakukan dengan jumlah rakaat yang ganjil, yakni boleh satu rakaat saja, tiga rakaat, lima rakaat, hingga maksimal 11 rakaat entah dihari biasa atau dibulan Ramadhan.

Sholat Witir dilakukan setelah menyelesaikan sholat sunnah lainnya dan dapat dilakukan pada awal malam setelah sholat isya, tengah malam, atau menjelang subuh di bulan Ramadhan.

Baca Juga: Doa Kamilin Permohonan Kesempurnaan Iman dibulan Ramadhan setelah Sholat Tarawih

Selama bulan Ramadhan, umat Muslim melakukan sholat witir sebagai sunnah setelah melaksanakan sholat tarawih secara berjamaah. Namun, Sholat Witir dianjurkan dikerjakan sendiri saat akhir malam bagi mereka yang berencana melakukan sholat tahajud setelah terbangun dari tidur di tengah malam.

Cara sholat witir sendiri bisa dilakukan dengan tiga rakaat atau lebih, sesuai dengan kesesuaian masing-masing individu.

Dalam melaksanakan sholat witir tiga rakaat, terdapat dua metode yang dapat dilakukan.

Metode pertama adalah dengan melakukan dua kali salam setelah melaksanakan tiga rakaat. Rakaat pertama dan kedua dilakukan dengan membaca Al-Fatihah dan surah pendek.

Pada rakaat ketiga, membaca Al-Fatihah dan surah yang lebih panjang, kemudian melakukan sujud dua kali dan membaca doa setelah sujud.

Setelah itu, bangkit untuk duduk tasyahud dan membaca doa kemudian melakukan salam. Setelah itu, membaca doa yang khusus untuk sholat witir.

Cara kedua adalah sholat witir tiga rakaat dilakukan dengan satu kali salam.

Rakaat pertama dan kedua dilakukan dengan membaca Al-Fatihah dan surah pendek.

Pada rakaat ketiga, membaca Al-Fatihah dan surah yang lebih panjang, kemudian melakukan sujud dua kali dan membaca doa setelah sujud.

Setelah itu, bangkit untuk duduk tasyahud dan membaca doa kemudian melakukan salam.